Kembali
Mengapa Anda Membutuhkan Surat Keterangan Belum Menikah?Persyaratan Dokumen untuk Mengurus Surat Keterangan Belum MenikahLangkah-Langkah Mengurus Surat Keterangan Belum MenikahTips dan Hal-Hal yang Perlu DiperhatikanKesimpulan

Panduan Mengurus Surat Keterangan Belum Menikah untuk Berbagai Keperluan

Panduan mengurus Surat Keterangan Belum Menikah untuk berbagai keperluan. Temukan cara pembuatan, syarat dokumen, hingga biaya yang diperlukan.

article

Panduan

Panduan Mengurus Surat Keterangan Belum Menikah

Panduan Lengkap Mengurus Surat Keterangan Belum Menikah

Surat Keterangan Belum Menikah (SKBM), juga dikenal sebagai Surat Pernyataan Belum Kawin, adalah dokumen resmi yang menyatakan bahwa seseorang belum terikat dalam pernikahan secara hukum. Dokumen ini seringkali menjadi persyaratan penting dalam berbagai urusan administrasi, baik di instansi pemerintah maupun swasta. Memahami proses pengurusan SKBM, persyaratan yang diperlukan, dan di mana mendapatkannya akan sangat membantu memperlancar berbagai keperluan Anda.

Mengapa Anda Membutuhkan Surat Keterangan Belum Menikah?

SKBM memiliki berbagai kegunaan penting, di antaranya:

  • Pernikahan

    Sebagai salah satu persyaratan untuk mendaftarkan pernikahan, terutama jika calon mempelai berasal dari daerah yang berbeda. SKBM membuktikan status lajang calon mempelai dan memastikan tidak ada pelanggaran hukum terkait perkawinan.

  • Pendaftaran CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil)

    SKBM menjadi dokumen wajib dalam proses pendaftaran CPNS untuk membuktikan bahwa pelamar belum menikah dan memenuhi syarat administrasi.

  • Melamar Pekerjaan

    Beberapa perusahaan, terutama yang bergerak di bidang pemerintahan atau instansi tertentu, mensyaratkan SKBM sebagai bagian dari proses rekrutmen.

  • Pengajuan Beasiswa

    Lembaga pemberi beasiswa seringkali meminta SKBM untuk memastikan bahwa penerima beasiswa memenuhi kriteria yang ditetapkan, terutama terkait status perkawinan.

  • Pengajuan Kredit Pemilikan Rumah (KPR)

    Beberapa bank atau lembaga keuangan mungkin memerlukan SKBM sebagai bagian dari proses verifikasi data calon debitur, terutama untuk memastikan kelayakan dan risiko kredit.

  • Visa dan Imigrasi

    Untuk keperluan perjalanan ke luar negeri, terutama dalam pengajuan visa tertentu, SKBM mungkin diperlukan untuk membuktikan status lajang pemohon.

  • Pendidikan

    Pendaftaran di perguruan tinggi atau program pendidikan tertentu, terutama bagi peserta dengan usia tertentu.

  • Keperluan Administrasi Lainnya

    Terkadang, SKBM diperlukan untuk keperluan administrasi lainnya, tergantung pada kebijakan instansi yang bersangkutan.

Persyaratan Dokumen untuk Mengurus Surat Keterangan Belum Menikah

Persyaratan dokumen yang dibutuhkan untuk mengurus SKBM dapat bervariasi, tergantung pada kebijakan pemerintah daerah (Pemda) setempat. Namun, secara umum, dokumen-dokumen berikut seringkali diperlukan:

  • Surat Pengantar dari RT/RW

    Surat ini berfungsi sebagai pengantar dari lingkungan tempat tinggal pemohon yang menyatakan bahwa pemohon adalah warga setempat dan diketahui oleh pengurus RT/RW. Surat pengantar ini penting untuk memvalidasi identitas dan domisili pemohon.

  • Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP)

    KTP berfungsi sebagai bukti identitas diri yang sah dan menunjukkan domisili pemohon. Pastikan fotokopi KTP jelas dan terbaca. Bawa juga KTP asli untuk verifikasi.

  • Fotokopi Kartu Keluarga (KK)

    KK menunjukkan susunan keluarga dan hubungan keluarga pemohon dengan anggota keluarga lainnya. Pastikan fotokopi KK jelas dan terbaca. Bawa juga KK asli untuk verifikasi.

  • Fotokopi Akta Kelahiran

    Akta Kelahiran diperlukan untuk memvalidasi data kelahiran dan identitas pemohon.

  • Surat Pernyataan Belum Pernah Menikah

    Ini adalah surat pernyataan yang dibuat oleh pemohon sendiri, menyatakan bahwa pemohon belum pernah menikah secara hukum maupun agama. Surat ini biasanya ditandatangani di atas materai Rp10.000 (atau sesuai dengan ketentuan yang berlaku saat itu). Format surat pernyataan ini biasanya disediakan oleh kelurahan/desa atau dapat dicari contohnya secara daring.

  • Surat Keterangan dari Orang Tua/Wali

    Jika pemohon masih berusia di bawah umur tertentu (biasanya 21 tahun), beberapa kelurahan/desa mungkin memerlukan surat keterangan dari orang tua/wali yang menyatakan bahwa mereka mengetahui dan menyetujui pembuatan SKBM. Surat ini juga biasanya ditandatangani di atas materai dan diketahui oleh RT/RW setempat.

  • Fotokopi KTP Saksi (2 Orang)

    Beberapa kelurahan/desa mensyaratkan adanya saksi yang menyatakan bahwa mereka mengenal pemohon dan mengetahui bahwa pemohon belum menikah. Fotokopi KTP saksi diperlukan sebagai bukti identitas saksi.

  • Pas Foto

    Beberapa kelurahan/desa mungkin memerlukan pas foto terbaru pemohon dengan ukuran tertentu (misalnya 3x4 atau 2x3).

  • Surat Kuasa (Jika Diwakilkan)

    Jika pengurusan SKBM diwakilkan kepada orang lain, diperlukan surat kuasa yang ditandatangani oleh pemohon dan penerima kuasa di atas materai. Sertakan juga fotokopi KTP pemohon dan penerima kuasa.

Langkah-Langkah Mengurus Surat Keterangan Belum Menikah

Proses pengurusan SKBM umumnya melibatkan beberapa tahapan berikut:

  1. 1
    Mengurus Surat Pengantar dari RT/RW
    Langkah pertama adalah mendatangi pengurus RT/RW tempat tinggal Anda untuk meminta surat pengantar. Sampaikan keperluan Anda dan serahkan fotokopi KTP dan KK. Pengurus RT/RW akan membuatkan surat pengantar yang ditandatangani dan dicap.
  2. 2
    Menyiapkan Dokumen Persyaratan
    Setelah mendapatkan surat pengantar RT/RW, siapkan semua dokumen persyaratan yang disebutkan di atas. Pastikan semua dokumen lengkap dan dalam kondisi baik.
  3. 3
    Datang ke Kantor Kelurahan/Desa
    Setelah semua dokumen siap, datanglah ke kantor kelurahan/desa sesuai dengan domisili yang tertera pada KTP Anda. Beberapa daerah di kota besar seperti Jakarta, menyediakan opsi pengurusan daring, namun tetap perlu melakukan verifikasi fisik di Kelurahan/Desa.
  4. 4
    Mengajukan Permohonan
    Temui petugas pelayanan di kantor kelurahan/desa dan ajukan permohonan pembuatan SKBM. Serahkan semua dokumen persyaratan yang telah Anda siapkan.
  5. 5
    Pemeriksaan Dokumen
    Petugas kelurahan/desa akan memeriksa kelengkapan dan keabsahan dokumen yang Anda serahkan. Jika ada dokumen yang kurang atau tidak sesuai, petugas akan memberitahu Anda untuk melengkapinya.
  6. 6
    Pembuatan Surat Keterangan Belum Menikah
    Setelah dokumen dinyatakan lengkap dan valid, petugas kelurahan/desa akan memproses pembuatan SKBM.
  7. 7
    Penandatanganan Surat Keterangan
    Setelah SKBM selesai dibuat, Anda akan diminta untuk menandatangani surat tersebut di hadapan petugas kelurahan/desa. Beberapa kelurahan/desa juga memerlukan tanda tangan saksi.
  8. 8
    Pengambilan Surat Keterangan Belum Menikah
    Setelah proses penandatanganan selesai, Anda dapat langsung mengambil SKBM yang sudah jadi. Beberapa kelurahan/desa mungkin memerlukan waktu beberapa hari kerja untuk memproses pembuatan SKBM, sehingga Anda perlu menunggu sesuai dengan jadwal yang diberikan.
  9. 9
    Legalisir (Jika Diperlukan)
    Jika SKBM diperlukan untuk keperluan di luar kelurahan/desa atau untuk instansi tertentu, Anda mungkin perlu melakukan legalisir SKBM di kantor kecamatan atau instansi terkait. Tanyakan kepada instansi yang memerlukan SKBM, apakah legalisir diperlukan atau tidak.

Tips dan Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan

Berikut beberapa tips dan hal penting yang perlu diperhatikan saat mengurus SKBM:

  • Pastikan Domisili Sesuai

    Proses pengurusan SKBM harus dilakukan di kantor kelurahan/desa sesuai dengan domisili yang tertera pada KTP Anda.

  • Siapkan Dokumen Asli

    Meskipun Anda menyerahkan fotokopi dokumen, bawalah juga dokumen asli untuk keperluan verifikasi oleh petugas kelurahan/desa.

  • Bawa Materai

    Siapkan materai Rp10.000 (atau sesuai dengan ketentuan yang berlaku saat itu) untuk keperluan penandatanganan surat pernyataan atau surat kuasa.

  • Perhatikan Jam Kerja

    Pastikan Anda datang ke kantor kelurahan/desa pada jam kerja yang telah ditentukan.

  • Bersikap Sopan dan Ramah

    Bersikap sopan dan ramah kepada petugas kelurahan/desa akan memperlancar proses pengurusan SKBM Anda.

  • Tanyakan Jika Ada yang Tidak Jelas

    Jangan ragu untuk bertanya kepada petugas kelurahan/desa jika ada hal yang tidak jelas atau Anda memerlukan informasi tambahan.

  • Proses Gratis

    Pembuatan SKBM umumnya tidak dikenakan biaya, namun ada kemungkinan biaya administrasi kecil di tingkat RT/RW untuk surat pengantar.

  • Periksa Kembali Data

    Sebelum menandatangani SKBM, periksa kembali data yang tercantum pada surat tersebut, seperti nama, tanggal lahir, alamat, dan nomor KTP. Pastikan semua data sudah benar dan sesuai dengan identitas Anda.

  • Simpan dengan Baik

    Setelah mendapatkan SKBM, simpanlah dengan baik di tempat yang aman agar tidak hilang atau rusak. Buatlah salinan fotokopi untuk keperluan arsip pribadi.

  • Masa Berlaku

    Perhatikan masa berlaku SKBM. Beberapa instansi mensyaratkan SKBM yang masih berlaku (biasanya 3 atau 6 bulan sejak tanggal dikeluarkan). Jika masa berlaku SKBM Anda sudah habis, Anda perlu mengurus SKBM yang baru.

  • Daring atau Luring

    Cari tahu apakah daerah tempat Anda tinggal menyediakan layanan pengurusan SKBM secara daring. Jika ada, manfaatkan kemudahan tersebut. Namun, pastikan Anda tetap mengikuti semua prosedur yang ditetapkan, termasuk verifikasi fisik jika diperlukan.

  • Kekhususan Jakarta

    Di kota Jakarta, pengurusan SKBM bisa dilakukan secara daring melalui situs resmi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta. Pemohon dapat mengunggah dokumen persyaratan secara daring dan kemudian datang ke kantor kelurahan/desa untuk verifikasi dan pengambilan SKBM. Untuk pemohon muslim, pengurusan bisa dilakukan di kantor Kelurahan, sedangkan nonmuslim bisa langsung ke Dinas Dukcapil atau Suku Dinas Dukcapil.

Kesimpulan

Mengurus Surat Keterangan Belum Menikah bukanlah proses yang rumit jika Anda mengetahui persyaratan dan prosedur yang benar. Dengan mempersiapkan dokumen yang lengkap, mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan, dan bersikap proaktif, Anda dapat memperoleh SKBM dengan mudah dan cepat untuk berbagai keperluan Anda. Pastikan Anda selalu mengikuti informasi terbaru dari kelurahan/desa setempat mengenai persyaratan dan prosedur pengurusan SKBM, karena kebijakan dapat berubah sewaktu-waktu.

sell

Topik

[ { "labelName": "Dokumen", "labelHue": 320, "nodes": [ { "name": "Surat Keterangan Belum Menikah", "slugToPage": "surat-keterangan-belum-menikah", "subtitle": "Dokumen pernyataan resmi status belum menikah." }, { "name": "Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)", "slugToPage": "surat-keterangan-catatan-kepolisian-(skck)", "subtitle": "Dokumen resmi catatan kepolisian individu di Indonesia." }, { "name": "Surat Keterangan Usaha (SKU)", "slugToPage": "surat-keterangan-usaha-(sku)", "subtitle": "Dokumen legalitas usaha kecil menengah Indonesia." } ] }, { "labelName": "Blog Dokumen", "labelHue": 120, "nodes": [ { "name": "Panduan Lengkap Mengurus Rekening Koran untuk Persyaratan Visa atau Kredit", "slugToPage": "panduan-lengkap-mengurus-rekening-koran-untuk-persyaratan-visa-atau-kredit", "subtitle": "Panduan detail mengelola rekening koran untuk visa." } ] }, { "labelName": "Layanan Administrasi", "labelHue": 200, "nodes": [ { "name": "Kantor Kelurahan", "slugToPage": "kantor-kelurahan", "subtitle": "Kantor administratif layanan masyarakat di tingkat kelurahan." }, { "name": "Kantor Catatan Sipil", "slugToPage": "kantor-catatan-sipil", "subtitle": "Layanan pencatatan sipil dan administrasi kependudukan." }, { "name": "Kantor Desa", "slugToPage": "kantor-desa", "subtitle": "Pusat pelayanan administrasi dan informasi desa." } ] } ]
Modal image

Mungkin Kamu Tertarik

Cara Mengurus Kartu Identitas Anak Buah Kapal (KIABK): Prosedur dan Syaratnya

Cara Mengurus Kartu Identitas Anak Buah Kapal (KIABK): Prosedur dan Syaratnya

Cara mengurus Kartu Identitas Anak Buah Kapal (KIABK) dengan mudah. Temukan prosedur, syarat pendaftaran, dan dokumen yang diperlukan untuk pengurusan.

Lihat selengkapnya
Cara Cepat Mengurus Kartu Indonesia Sehat (KIS): Syarat dan Manfaatnya

Cara Cepat Mengurus Kartu Indonesia Sehat (KIS): Syarat dan Manfaatnya

Cara cepat mengurus Kartu Indonesia Sehat (KIS) dengan syarat pendaftaran, manfaat kesehatan, dan prosedur yang jelas. Dapatkan informasi lengkapnya sekarang!

Lihat selengkapnya
Cara Membuat Surat Pindah Domisili untuk WNA dan WNI

Cara Membuat Surat Pindah Domisili untuk WNA dan WNI

Cara membuat surat pindah domisili untuk WNA dan WNI. Temukan langkah-langkah, dokumen yang diperlukan, dan tips penting untuk proses yang lebih mudah.

Lihat selengkapnya
Biaya dan Prosedur Pembuatan SIM A, B, dan C Terbaru 2025

Biaya dan Prosedur Pembuatan SIM A, B, dan C Terbaru 2025

Biaya dan prosedur pembuatan SIM A, B, dan C terbaru 2025. Temukan informasi lengkap tentang dokumen yang dibutuhkan, biaya, dan langkah-langkah pendaftaran.

Lihat selengkapnya
Panduan Lengkap Mengurus Rekening Koran untuk Persyaratan Visa atau Kredit

Panduan Lengkap Mengurus Rekening Koran untuk Persyaratan Visa atau Kredit

Panduan lengkap mengurus rekening koran untuk persyaratan visa atau kredit. Temukan cara pengajuan, dokumen yang dibutuhkan, dan tips penting untuk sukses.

Lihat selengkapnya
Cara Mengurus Surat Kuasa yang Sah Secara Hukum: Template dan Contoh

Cara Mengurus Surat Kuasa yang Sah Secara Hukum: Template dan Contoh

Pelajari cara mengurus Surat Kuasa yang sah secara hukum, lengkap dengan template, contoh pengisian, serta langkah-langkah praktis untuk mempermudah prosesnya.

Lihat selengkapnya
Prosedur Pendaftaran Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk Siswa SD, SMP, dan SMA

Prosedur Pendaftaran Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk Siswa SD, SMP, dan SMA

Panduan lengkap tentang Prosedur Pendaftaran Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk Siswa SD, SMP, dan SMA. Temukan syarat pendaftaran, cara pengisian, dan waktu yang tepat.

Lihat selengkapnya
Tutorial Membuat Faktur Pajak untuk Pengusaha Kena Pajak (PKP)

Tutorial Membuat Faktur Pajak untuk Pengusaha Kena Pajak (PKP)

Pelajari cara membuat Faktur Pajak untuk Pengusaha Kena Pajak (PKP) dengan langkah-langkah mudah, format yang tepat, dan tips penting untuk kepatuhan perpajakan.

Lihat selengkapnya
Cara Mengurus Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP) bagi WNI Tanpa Dokumen

Cara Mengurus Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP) bagi WNI Tanpa Dokumen

Cara mengurus Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP) bagi WNI tanpa dokumen. Temukan langkah, syarat, dan tips penting untuk proses yang cepat dan mudah.

Lihat selengkapnya
Cara Mengurus Akta Perkawinan: Syarat dan Prosedur di Catatan Sipil

Cara Mengurus Akta Perkawinan: Syarat dan Prosedur di Catatan Sipil

Pelajari cara mengurus akta perkawinan: syarat dokumen, prosedur di catatan sipil, dan tips penting untuk kelancaran proses pendaftaran pernikahan Anda.

Lihat selengkapnya
Made in Indonesia 🇮🇩
© PT. Ambisius Lab Indonesia