Panduan Lengkap Mengurus BBNKB saat Beli Mobil Bekas dan Baru

• Formulir Permohonan BBNKB

  Dapat diperoleh di kantor Samsat atau diunduh dari situs web resmi Samsat setempat. Isi formulir dengan lengkap dan benar.
• BPKB Asli dan Fotokopi

  Buku Pemilik Kendaraan Bermotor, pastikan asli dan sesuai data kendaraan.
• STNK Asli dan Fotokopi

  Surat Tanda Nomor Kendaraan, pastikan masih berlaku dan sesuai data kendaraan.
• KTP Pemilik Baru Asli dan Fotokopi

  Kartu Tanda Penduduk, pastikan masih berlaku.
• Kwitansi Pembelian Mobil Bermaterai

  Bukti transaksi jual beli mobil, mencantumkan harga, tanggal, dan tanda tangan.
• Hasil Cek Fisik Kendaraan

  Dilakukan di kantor Samsat untuk verifikasi nomor rangka dan mesin.
• Surat Kuasa (Jika Diwakilkan)

  Bermaterai, ditandatangani pemilik baru dan penerima kuasa, beserta fotokopi KTP penerima kuasa.
• Bukti Pembayaran Pajak Kendaraan Terakhir

  Memastikan tidak ada tunggakan pajak.
• Surat Keterangan Fiskal Antar Daerah

  Diperlukan jika kendaraan berasal dari luar daerah, diperoleh di kantor Samsat asal kendaraan.

1. 1
   Cek Fisik Kendaraan di Samsat

   Datang ke Samsat, petugas akan memeriksa nomor rangka dan mesin.
2. 2
   Legalisasi Hasil Cek Fisik

   Legalisasi hasil cek fisik di loket yang ditentukan.
3. 3
   Mengisi Formulir Permohonan BBNKB

   Ambil dan isi formulir permohonan BBNKB.
4. 4
   Penyerahan Berkas dan Pembayaran Biaya

   Serahkan berkas ke loket pendaftaran, petugas akan memeriksa dan menghitung biaya.
5. 5
   Pembayaran Biaya BBNKB

   Lakukan pembayaran di loket pembayaran, simpan bukti bayar.
6. 6
   Pengambilan STNK Baru

   Ambil STNK baru sesuai tanggal pada tanda terima.
7. 7
   Pengurusan BPKB Baru di Polda (Jika Domisili Berbeda)

   Jika mutasi dari luar daerah, urus BPKB baru di Polda setempat.

Catatan: Biaya dapat bervariasi tergantung peraturan daerah setempat dan kondisi kendaraan.

• KTP Pemilik Baru Asli dan Fotokopi

  Pastikan KTP masih berlaku.
• Faktur Pembelian Mobil dari Dealer

  Bukti transaksi pembelian mobil dari dealer.
• Surat Kuasa (Jika Diwakilkan ke Dealer)

  Bermaterai, ditandatangani oleh pemilik baru dan dealer.
• NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)

  Opsional, beberapa daerah mungkin memerlukan.

1. 1
   Penyerahan Dokumen ke Dealer

   Serahkan KTP dan faktur pembelian ke dealer.
2. 2
   Pengurusan BBNKB oleh Dealer

   Dealer akan mengurus proses BBNKB di Samsat.
3. 3
   Penerimaan STNK dan BPKB

   Setelah selesai, dealer akan menyerahkan STNK dan BPKB atas nama Anda.

• Persiapkan Dokumen dengan Lengkap

  Mempercepat proses pengurusan.
• Datang di Pagi Hari

  Menghindari antrean panjang di Samsat atau Polda.
• Bawa Uang Tunai yang Cukup

  Untuk membayar biaya BBNKB dan administrasi lainnya.
• Gunakan Jasa Biro Jasa (Opsional)

  Jika tidak memiliki waktu atau kesulitan, pilih biro jasa terpercaya.
• Periksa Kembali STNK dan BPKB

  Pastikan tidak ada kesalahan data, segera laporkan jika ada.
• Simpan STNK dan BPKB dengan Aman

  Hindari menyimpan di dalam kendaraan.