Panduan Bayar Pajak Restoran untuk Cloud Kitchen dan Dapur Bersama

Panduan Pajak Restoran untuk Cloud Kitchen

Panduan Bayar Pajak Restoran untuk Cloud Kitchen dan Dapur Bersama

Cloud kitchen dan dapur bersama (shared kitchen) telah menjadi tren signifikan dalam industri makanan dan minuman (F&B). Model bisnis ini menawarkan fleksibilitas dan biaya operasional lebih rendah. Artikel ini memberikan panduan lengkap mengenai pajak restoran yang berlaku untuk cloud kitchen dan dapur bersama, termasuk definisi, dasar hukum, perhitungan, tata cara pembayaran, dan hal-hal lain yang perlu diperhatikan.

Apa itu Cloud Kitchen dan Dapur Bersama?

Berikut adalah definisi dan perbedaan utama serta model bisnis cloud kitchen yang umum:

  • Definisi dan Perbedaan Utama
    • Cloud Kitchen (Dapur Awan): Model bisnis restoran yang hanya menyediakan layanan pesan antar (delivery) atau dibawa pulang (takeaway) tanpa menyediakan tempat makan di lokasi. Fokus utama adalah pada produksi makanan dan pemenuhan pesanan daring.
    • Dapur Bersama (Shared Kitchen): Fasilitas dapur komersial yang dapat disewa oleh beberapa pelaku usaha F&B secara bersamaan, menyediakan infrastruktur dan peralatan dapur lengkap.
    • Perbedaan Utama: Cloud kitchen adalah model bisnis restoran tanpa ruang makan, sedangkan dapur bersama adalah fasilitas yang disewakan.
  • Model Bisnis Cloud Kitchen yang Umum
    • Independent Cloud Kitchen: Satu merek F&B beroperasi secara eksklusif.
    • Multi-Brand Cloud Kitchen: Satu perusahaan mengoperasikan beberapa merek F&B yang berbeda.
    • Aggregator-Owned Cloud Kitchen: Platform pemesanan makanan daring memiliki dan mengoperasikan cloud kitchen.
    • Hybrid Cloud Kitchen: Menggabungkan model cloud kitchen dengan opsi takeaway atau ruang makan terbatas.

Memahami model bisnis ini penting untuk menentukan kewajiban perpajakan yang tepat.

Pajak Restoran: Pengertian dan Dasar Hukum

Berikut adalah pengertian, dasar hukum, dan peran pemerintah daerah terkait pajak restoran:

  1. 1
    Definisi Pajak Restoran
    Pajak yang dikenakan atas pelayanan yang disediakan oleh restoran, termasuk penjualan makanan dan/atau minuman, baik yang dikonsumsi di tempat maupun dibawa pulang.
  2. 2
    Dasar Hukum Pajak Restoran di Indonesia
    • Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah.
    • Peraturan Daerah (Perda) masing-masing wilayah yang mengatur spesifik pajak restoran.
    • Peraturan Kepala Daerah (Perkada) untuk menjabarkan lebih lanjut ketentuan dalam Perda.
  3. 3
    Peran Pemerintah Daerah
    Pemerintah daerah berwenang memungut dan mengelola pajak restoran sebagai salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk membiayai pembangunan dan pelayanan publik.

Penting untuk selalu merujuk pada Perda yang berlaku di wilayah operasional Anda.

Siapa yang Wajib Membayar Pajak Restoran?

Penentuan subjek pajak dan kriteria usaha F&B yang terkena pajak restoran diuraikan di bawah ini.

Kategori Penjelasan Subjek Pajak Kriteria Usaha F&B
Pengelola Cloud Kitchen/Dapur Bersama Jika pengelola menjual makanan dan minuman secara langsung (misalnya, mengoperasikan merek F&B sendiri), maka pengelola tersebut adalah subjek pajak restoran.
  • Menyediakan makanan dan/atau minuman untuk dikonsumsi di tempat atau dibawa pulang.
  • Memiliki tempat atau fasilitas untuk menyediakan makanan dan/atau minuman.
  • Menarik bayaran atas pelayanan yang diberikan.
Tenant (Penyewa) Cloud Kitchen/Dapur Bersama Jika tenant adalah pemilik usaha F&B yang secara langsung menjual makanan dan minuman kepada konsumen akhir, maka tenant tersebut adalah subjek pajak restoran. Umumnya, dalam dapur bersama, tenant yang bertanggung jawab.
Catatan Penting Penting untuk memiliki perjanjian yang jelas mengenai siapa yang bertanggung jawab atas pembayaran pajak restoran antara pengelola cloud kitchen/dapur bersama dan tenant.

Dengan memahami siapa yang menjadi subjek pajak, pelaku usaha dapat memenuhi kewajibannya dengan benar.

[ { "labelName": "Pajak", "labelHue": 120, "nodes": [ { "name": "Pajak Restoran", "slugToPage": "pajak-restoran", "subtitle": "\"Kontribusi keuangan restoran melalui pembayaran pajak.\ } ] }, { "labelName": "Blog Pajak", "labelHue": 120, "nodes": [ { "name": "Pajak Restoran 10%: Tips Hemat dan Legal untuk Warung Makan dan Kafe", "slugToPage": "pajak-restoran-10-tips-hemat-dan-legal-untuk-warung-makan-dan-kafe", "subtitle": "Tips hemat legal pajak restoran untuk usaha Anda." }, { "name": "Pajak Restoran: Cara Hitung Pajak untuk Franchise dan Usaha Waralaba", "slugToPage": "pajak-restoran-cara-hitung-pajak-untuk-franchise-dan-usaha-waralaba", "subtitle": "Panduan menghitung pajak untuk franchise restoran." } ] }, { "labelName": "Aplikasi", "labelHue": 320, "nodes": [ { "name": "Zoom Cloud Meetings", "slugToPage": "zoom-cloud-meetings", "subtitle": "Aplikasi rapat online dengan fitur video konferensi." } ] }, { "labelName": "Blog Aplikasi", "labelHue": 120, "nodes": [ { "name": "Zoom Cloud Meetings: Cara Mengadakan Meeting Online dengan Mudah di Zoom", "slugToPage": "zoom-cloud-meetings-cara-mengadakan-meeting-online-dengan-mudah-di-zoom", "subtitle": "Panduan mudah mengadakan meeting online melalui Zoom." } ] }, { "labelName": "Berita Ekonomi", "labelHue": 240, "nodes": [ { "name": "Upaya Pemerintah Tekan Polusi Udara Jakarta", "slugToPage": "upaya-pemerintah-tekan-polusi-udara-jakarta", "subtitle": "Langkah strategis pemerintah kurangi polusi Jakarta." } ] }, { "labelName": "Layanan Administrasi", "labelHue": 200, "nodes": [ { "name": "Sistem Penghubung Layanan Pemerintah (SPLP)", "slugToPage": "sistem-penghubung-layanan-pemerintah-(splp)", "subtitle": "Portal terpadu layanan publik pemerintah Indonesia." } ] }, { "labelName": "Peristiwa Konflik", "labelHue": 80, "nodes": [ { "name": "Pemberontakan PRRI (Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia) (1958-1961)", "slugToPage": "pemberontakan-prri-(pemerintah-revolusioner-republik-indonesia)-(1958-1961)", "subtitle": "Gerakan pemberontakan terhadap pemerintah pusat Indonesia." } ] } ]
Logo Ambisius

Berita terbaru dari berbagai sumber, dalam satu tempat

Berbagai sumber terpercaya, jadi satu

Selalu terkini, sesuai peristiwa

AI bantu ringkas, baca lebih cepat

Mulai Jelajahi

Informasi Terbaru

Jay Idzes Tampil Solid, Sassuolo Imbang Lawan Lecce

Jay Idzes Tampil Solid, Sassuolo Imbang Lawan Lecce

Berikut 5-7 kata deskripsi: 1. **Idzes solid, Sassuolo imbang lawan Lecce.** (6 kata) 2. **Jay Idzes tampil kokoh, Sassuolo seri.** (6 kata) 3. **Sassuolo imbang, Idzes pamer soliditas.** (6 kata) 4. **Performa solid Idzes warnai imbang Sassuolo.** (6 kata) 5. **Jay Idzes gemilang, Sassuolo tahan imbang Lecce.** (7 kata)

Jay Idzes Tampil Penuh, Sassuolo Tahan Imbang Lecce di Liga Italia

Jay Idzes Tampil Penuh, Sassuolo Tahan Imbang Lecce di Liga Italia

Berikut 5 hingga 7 kata deskripsi: 1. **Jay Idzes penuh, Sassuolo imbang Lecce.** (6 kata) 2. **Sassuolo tahan imbang Lecce, Idzes tampil penuh.** (7 kata) 3. **Jay Idzes main penuh, Sassuolo imbangi Lecce.** (7 kata) 4. **Idzes tampil penuh, Sassuolo raih hasil imbang.** (7 kata) 5. **Full time Jay Idzes, Sassuolo imbang Lecce.** (7 kata)

Persija Jakarta Hajar Persebaya 3-1, Amankan Poin Penuh di Kandang Lawan

Persija Jakarta Hajar Persebaya 3-1, Amankan Poin Penuh di Kandang Lawan

Berikut 5-7 kata deskripsi untuk "Persija Jakarta Hajar Persebaya 3-1, Amankan Poin Penuh di Kandang Lawan": 1. **Persija hajar Persebaya 3-1, amankan poin tandang.** (7 words) 2. **Persija taklukkan Persebaya, raih poin penuh lawan.** (7 words) 3. **Macan Kemayoran libas Persebaya, poin penuh.** (6 words) 4. **Persija bungkam Persebaya, bawa pulang tiga poin.** (7 words) 5. **Kemenangan telak Persija di markas Persebaya.** (7 words)

Empat Atlet PBSI Pilih Jalur Profesional, Tinggalkan Pelatnas

Empat Atlet PBSI Pilih Jalur Profesional, Tinggalkan Pelatnas

Berikut 5-7 kata deskripsi untuk "Empat Atlet PBSI Pilih Jalur Profesional, Tinggalkan Pelatnas": 1. **Empat atlet PBSI pilih jalur profesional.** (6 kata) 2. **Atlet PBSI tinggalkan Pelatnas demi profesional.** (6 kata) 3. **Pelatnas ditinggal empat atlet menuju profesional.** (7 kata) 4. **Empat atlet bulutangkis beralih ke profesional.** (6 kata) 5. **Pilih profesional, empat atlet tinggalkan Pelatnas.** (6 kata)

Hanya 39 Hari, Ange Postecoglou Dipecat Nottingham Forest Usai Kalah dari Chelsea

Hanya 39 Hari, Ange Postecoglou Dipecat Nottingham Forest Usai Kalah dari Chelsea

Berikut adalah beberapa pilihan deskripsi 5-7 kata: 1. Ange dipecat Forest: hanya 39 hari. 2. Postecoglou dipecat Forest, setelah 39 hari singkat. 3. Hanya 39 hari, Ange Postecoglou dipecat. 4. Masa kerja singkat: Ange dipecat Forest. 5. 39 hari melatih, Ange dipecat Forest.

Gugatan Cerai Andre Taulany Bocor: Erin Dituding Hedonisme Rp2 Juta/Hari

Gugatan Cerai Andre Taulany Bocor: Erin Dituding Hedonisme Rp2 Juta/Hari

Here are a few options for 5 to 7 words description: 1. **Gugatan cerai Andre bocor, Erin dituding hedon.** (7 words) 2. **Erin dituding boros, gugatan cerai Andre Taulany bocor.** (7 words) 3. **Andre Taulany cerai bocor: Erin dituding boros.** (7 words) 4. **Bocor gugatan cerai Andre, Erin dituding hedonisme.** (7 words) 5. **Erin dituding hedon, gugatan cerai Andre bocor.** (7 words)

Ammar Zoni Dipindah ke Nusakambangan, Kuasa Hukum Duga Janggal

Ammar Zoni Dipindah ke Nusakambangan, Kuasa Hukum Duga Janggal

Berikut 5-7 kata deskripsi untuk berita tersebut: 1. **Ammar Zoni ke Nusakambangan, kuasa hukum curiga.** (6 kata) 2. **Pemindahan Ammar Zoni, pengacara duga janggal.** (6 kata) 3. **Ammar Zoni ke Nusakambangan, diduga banyak kejanggalan.** (7 kata) 4. **Kuasa hukum pertanyakan Ammar Zoni dipindah Nusakambangan.** (7 kata) 5. **Transfer Ammar Zoni janggal, kata kuasa hukum.** (7 kata)

Korlantas Polri Bekukan Sirene dan Rotator, Tegakkan Disiplin Anggota

Korlantas Polri Bekukan Sirene dan Rotator, Tegakkan Disiplin Anggota

Here are 5 to 7-word descriptions: 1. **Korlantas bekukan sirene/rotator, tegakkan disiplin anggota.** (7 words) 2. **Disiplin Korlantas: Larang sirene dan rotator.** (6 words) 3. **Bekukan sirene rotator, tingkatkan disiplin Polri.** (6 words) 4. **Penertiban sirene/rotator demi disiplin Korlantas.** (6 words) 5. **Korlantas disiplinkan anggota, larang sirene rotator.** (7 words)

Bencana Hidrometeorologi Terjang Jawa Tengah, Ratusan Rumah Rusak

Bencana Hidrometeorologi Terjang Jawa Tengah, Ratusan Rumah Rusak

Berikut 5 deskripsi singkat (5-7 kata): 1. Bencana hidrometeorologi terjang Jawa Tengah, ratusan rumah rusak. 2. Jawa Tengah dilanda bencana, ratusan rumah rusak. 3. Ratusan rumah rusak akibat bencana hidrometeorologi di Jawa Tengah. 4. Bencana cuaca ekstrem hantam Jawa Tengah, ratusan rumah rusak. 5. Jawa Tengah diterjang bencana, ratusan rumah rusak parah.

Puan Maharani: Lonjakan Influenza A Ancam Kesehatan, Sistem Waspada Dini Harus Kuat

Puan Maharani: Lonjakan Influenza A Ancam Kesehatan, Sistem Waspada Dini Harus Kuat

Berikut 5-7 kata deskripsi untuk Puan Maharani terkait pernyataan tersebut: 1. **Puan: Perkuat sistem dini hadapi Flu A.** 2. **Puan ingatkan: Flu A ancam, waspada dini.** 3. **Puan dorong kesiapan dini hadapi lonjakan Flu.** 4. **Puan: Lonjakan Flu A, sistem dini kuat.** 5. **Puan desak perkuat kewaspadaan hadapi Flu A.**

Prabowo Terkejut: Anggaran Makan Gratis Rp70 Triliun Dikembalikan Dadan Hindayana

Prabowo Terkejut: Anggaran Makan Gratis Rp70 Triliun Dikembalikan Dadan Hindayana

Berikut beberapa pilihan 5-7 kata: 1. **Prabowo terkejut, Rp70T makan gratis dikembalikan.** (6 kata) 2. **Kejutan Prabowo: Dana Rp70T makan gratis kembali.** (6 kata) 3. **Rp70T makan gratis dikembalikan, Prabowo kaget.** (6 kata) 4. **Dadan kembalikan Rp70T makan gratis, Prabowo terkejut.** (7 kata) 5. **Pengembalian Rp70T makan gratis kejutkan Prabowo.** (6 kata)

KPK Ungkap Kerugian Rp 1 Triliun dari Korupsi Kuota Haji Kemenag

KPK Ungkap Kerugian Rp 1 Triliun dari Korupsi Kuota Haji Kemenag

Berikut 5-7 kata deskripsi untuk berita tersebut: 1. KPK ungkap 1T rugi korupsi kuota haji. 2. Korupsi kuota haji rugikan negara 1 triliun. 3. KPK: 1T kerugian korupsi kuota haji. 4. 1 triliun rugi dari korupsi kuota haji. 5. KPK temukan 1T kerugian korupsi haji.